PERHATIAN

Mohon diabaikan Link ataupun Tulisan yang diposting tertanggal 14 Mei 2013 yang tidak sesuai dan keluar tema dari Blog ini karena Blog ini telah di-hack dan sayangnya saya lupa username dan password karena sudah lama sekali tidak saya update. Tulisan terakhir ini saya kirim melalui email, namun saya tetap tidak bisa mengedit ataupun menghapus beberapa artikel ataupun link illegal yang mendompleng di Blog ini.

Mulai hari ini saya tidak mengupdate lagi blog ini. Jika ada artikel yang update setelah tulisan terakhir saya ini, sudah dipastikan itu adalah spam.

Terima Kasih.
Sony Hartono (@sonyhart)

Copyright @sonyhart

Semua Tulisan di Blog ini copyright Sony Hartono (@sonyhart)

Selamat Jalan Gus Dur

Gus Dur, itulah panggilan yang lebih populer daripada nama aslinya yaitu KH. Abdurrahman Wahid. Beliau lahir di Jombang pada tanggal 7 September 1940. Pernah menjabat sebagai Presiden RI ke-4 yang memerintah pada tahun 1999 - 2001 sebelum digantikan oleh Megawati Soekarno Putri.

Pada penghujung tahun 2009, tepatnya hari Rabu, 30 Desember 2009 pukul 18.45 WIB, Gus Dur telah berpulang ke Rahmatullah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat pada usia 69 tahun. Kepergian Beliau sangat mengejutkan rakyat Indonesia, ditengah gejolak politik negeri ini yang kian memanas. Beliau dimakamkan keesokkan harinya di Makam Keluarga di Kompleks Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur.

Sekedar menengok kebelakang, saat Beliau terpilih menjadi Presiden Ke-4 RI pada tahun 1999, kebetulan kala itu aku sedang mengikuti Kemah Ambalan Pramuka SMU. Saat mendengar beritanya di radio kalau Gus Dur terpilih menjadi Presiden, seolah aku tak percaya, karena Beliau mampu mengalahkan Megawati yang pada saat itu merupakan calon kuat dari PDIP yang memenangkan Pemilu 1999. Gus Dur yang merupakan calon dari poros tengah yang dimotori Amien Rais mampu mengejutkan rakyat Indonesia.

Hari dimana Beliau dinyatakan wafat kebetulan hari Rabu tanggal 30 Desember 2009 itu, pada pagi harinya aku bersama teman-teman kantorku melakukan tes kesehatan di RSCM. Saat itu tidak terpikirkan olehku bahwa ternyata Gus Dur sedang dirawat di RSCM, padahal beberapa minggu yang lalu aku melihat berita di televisi kalau Gus Dur sedang dirawat disana. Aku baru sadar saat mendengar berita wafatnya Beliau pada sore harinya.

Gus Dur oleh sebagian orang dianggap nyleneh, namun sebagian besar rakyat negeri ini menganggap Beliau sebagai Guru Bangsa yang sangat menghargai dan menghormati pluralisme di Indonesia.

Selamat Jalan Gus Dur. Jasamu atas Bangsa ini kan selalu kami kenang!

Sejarah Baru AS Telah Tiba

Sejarah baru Amerika Serikat terjadi pada tanggal 20 Januari 2009 pukul 12.00 waktu Washington USA atau 21 Januari 2009 Rabu dini hari pukul 00.00 Waktu Indonesia Barat. Pada hari itu Barack Hussein Obama diambil sumpahnya sebagai Presiden ke-44 Amerika Serikat sekaligus sebagai Presiden AS keturunan kulit hitam pertama.

Obama diambil sumpahnya oleh Ketua Mahkamah Agung AS, John Roberts. Obama diambil sumpahnya dengan menempelkan tangan kirinya di atas kitab Injil yang sama digunakan saat pelantikan Abraham Lincoln.

Sebelum upacara pelantikan Obama dan istrinya Michelle, minum kopi bersama Presiden George W Bush dan Ibu negara Laura Bush di White House, dan kemudian bersama-sama menuju Capitol Hill untuk acara pelantikan.

Obama, kami banyak berharap kepadamu agar dengan kekuasaan yang kamu miliki sekarang ini, kamu bisa lebih berperan besar terhadap perdamaian di dunia ini. Maju terus Obama, buktikan perubahan yang kamu janjikan!

sumber: kompas edisi 21 Januari 2009

Selamat Jalan Pak Ali Alatas

Hari ini mantan Menlu kharismatik Indonesia, Ali Alatas telah berpulang ke Rahmatullah. Beliau lahir pada 4 November 1932 dan merupakan lulusan Fakultas Hukum UI yang juga pernah berkarir di dunia jurnalistik.

Ali Alatas pernah menjabat Menlu semasa orde baru dan semasa pemerintahan BJ Habibie antara tahun 1987 sd 1999. Karirnya sebagai diplomat ulung Indonesia menjadikannya pernah dinominasikan sebagai Sekjen PBB pada tahun 1996.

Hingga maut menjemputnya, Beliau masih berkedudukan sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Selamat jalan Pak Ali Alatas, semoga tenang di sisi-Nya.

sumber: metro world news edisi 11 Desember 2008